Swara Muslim

Berbuat kebaikan walau hanya sekecil biji zarah

Responsive Ads Here

Friday, 6 February 2015

5 Hal Kenikmatan Di Dunia

Posting kali saya mengambil tema tentang “KEMATIAN”. Kebetulan sore kemarin saya posting  dengan judul "Bukan Sunnah Rasul yang Itu Sajamengenai malam Jum’at Legi yang oleh sebagian orang dimanfaatkan untuk “nyekar” (mengunjungi) ke tempat pemakaman pada hari kamis sorenya untuk membersihkan makam orang yang dicintainya selama di dunia, entah itu orang tuanya, kakek/nenek/ buytunya, istri/suaminya, anaknya, saudaranya, teman ataupun sahabatnya, lalu mendoakan mereka yang telah meninggalkan mereka, lalu ketika saya membuka facebook di pagi hari tadi saya menerima kabar dari sahabat saya bahwasannya guru sekaligus sahabat kami Kepala Sekolah MA. Al-Muhajirin F. Trikoyo Tugumulyo (tempat saya tinggal dulu) telah berpulang ke Rahmatullah, Innalillahi wainna ilaihi roji’un. Semoga amal kebaikan beliau di terima Allah dan semoga beliau meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Amin. Sudah agak lama beliau berjuang melawan penyakit diabetes (itu yang saya tahu dari cerita almarhum sendiri). Suatu mata rantai kebetulan juga waktu di pagi hari saya menerima broadcast BBM dengan judul kematian, dan lagi pada waktu ibadah shalat Jum’at Khotib berkhotbah dengan tema yang sama yaitu tentang KEMATIAN. Begitu banyak kejadian yang mengingatkan kita tentang kematian. Alhamdulillah.

Siapapun orangnya, dari penjahat sampai pejabat pasti akan mengalami kematian, setiap sesuatu yang bernafas pasti akan mati. Ketika waktu ajal sudah tiba kita takkan bisa lari darinya, tak bisa bersembunyi, walau kita melindungi diri di dalam benteng tebal, ketika memang sudah waktunya kita tak bisa mengelak, tak bisa maju atau mundur. Hidup di dunia ini hanyalah sebentar, di waktu yang sebentar ini kita mencari bekal untuk kehidupan yang abadi di akhirat nanti, ibarat waktu 1 hari di dunia sama dengan 1000 hari di akhirat. Bekal yang paling utama untuk kita bawa nantinya adalah Takwa, bukan harta dan tahta, dan terkadang kenikmatan ini yang sering membuat kita terlena di dunia.

Ada 5 hal yang membuat kita mudah lupa kepada Allah SWT yaitu :
1. Kekayaan/Harta Benda
2. Tahta/Jabatan
3. Keluarga (Anak, Istri/Suami)
4. Kecerdasan
5. Kecantikan/Ketampanan
Nikmat adalah anugerah dari Allah SWT yang diberikan kepada semua makhluknya, tapi sayang, tidak sedikit hambaNya yang terperdaya dengan nikmat yang diterimanya, nikmat itu membuat kita lupa, sampai lupa diri dan bahkan sampai melupakan Dzat yang Maha Pemberi Nikmat. Kita seringkali lupa bahwa semua kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT hanya sementara. kecantikan, ketampanan, kekuatan, kekayaan, kedudukan, jabatan, istri, anak, mobil, rumah, harta berlimpah, dan semua yang melekat tidak ada yang abadi, semuanya datang dan pergi, semuanya akan diambil oleh Dzat Yang Maha Pemberi.


Semoga apa yang kita miliki semua saat ini, umur, waktu, harta, istri, anak, jabatan, kecantikan, kecerdasan, ilmu dan sebagainya akan mendekatkan diri kita kepadaNya semoga kita bisa menjadi pribadi yang bertakwa, karena semua yang kita miliki saat ini akan dipertanggungjawabkan kelak kepada Sang Maha Pencipta Sang Maha Penguasa. Amin

No comments: