Swara Muslim

Berbuat kebaikan walau hanya sekecil biji zarah

Responsive Ads Here

Saturday 31 January 2015

Ketulusan Seorang Ibu

Malam itu seorang anak terlihat bertengkar dengan ibunya lalu si anak pergi meninggalkan rumah. Saat si anak berjalan keluar ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang. Ia melewati sebuah kedai bakmi. Ia ingin sekali memesan semangkok bakmi karena perutnya terasa lapar. 
Pemilik bakmi melihat anak itu berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu pemilik kedai bertanya ”Nak, apakah engkau ingin memesan bakmi?”

“Ya, tetapi aku tidak membawa uang,”jawab anak itu dengan malu-malu.”Tidak apa-apa, aku akan mentraktirmu” jawab si pemilik kedai.

Anak itu segera makan. Kemudian air matanya mulai berlinang.”Ada apa Nak?” Tanya si pemilik kedai.”Tidak apa-apa, aku hanya terharu karena seorang yg baru kukenal memberi aku semangkuk bakmi tetapi ibuku sendiri setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah. Kau seorang yang baru kukenal tetapi begitu peduli padaku.
Pemilik kedai itu berkata ”Nak, mengapa kau berpikir begitu? Renungkan hal ini, aku hanya memberimu semangkuk bakmi dan kau begitu terharu…. Ibumu telah memasak bakmi, nasi, dan lain-lain sampai kamu dewasa, harusnya kamu berterima kasih kepadanya. Anak itu kaget mendengar hal tersebut.”Mengapa aku tidak berpikir tentang hal itu?” Untuk semangkuk bakmi dari orang yang baru kukenal aku begitu berterima kasih, tetapi terhadap ibuku yang memasak untukku selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak peduli.
Anak itu segera menghabiskan bakminya lalu ia menguatkan dirinya untuk segera pulang. Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan cemas. Ketika melihat anaknya, kalimat pertama yang keluar dari mulutnya adalah “Nak, kau sudah pulang, cepat masuk, aku telah menyiapkan makan malam.” Mendengar hal itu, si anak tidak dapat menahan tangisnya dan ia menangis di hadapan ibunya. 

Hikmah dari cerita diatas "Kadang kita mungkin akan sangat berterima kasih kepada orang lain untuk suatu pertolongan kecil yang diberikannya pada kita. Namun kepada orang yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang tua kita, kita sering melupakannya begitu saja".  

Begitu banyak mutiara kisah yang ada didalam hidup ini yang bisa kita ambil pelajaran dari kisah tersebut. Berikut ada beberapa mutiara hikmah yang saya kumpulkan menjadi satu di tulisan dengan judul "99 Kata Mutiara Hikmah", mungkin bisa dijadikan referensi untuk kita agar berfikir dan bertindak secara positif.

No comments: